Mug keramik merupakan jenis bahan mug yang cukup banyak digunakan pada saat ini. Biasanya mug bahan keramik memiliki warna putih yang tampak sangat indah. Banyak yang memanfaatkan mug jenis ini sebagai souvenir dalam berbagai acara. Sebelum anda memesannya, sebaiknya ketahui terlebih dahulu cara merawat mug keramik yang benar. Hal ini sebagai bekal ketika kelak sudah memilikinya, anda bisa melakukan perawatan dengan baik.
Cara Merawat Mug Keramik
Ada banyak alasan mengapa banyak pihak yang memilih mug keramik sebagai souvenir. Salah satu contohnya adalah karena mug jenis ini memiliki cara perawatan yang cukup mudah dilakukan. Meskipun tergolong mudah, bukan berarti anda bisa merawatnya asal-asalan, melainkan tetap perlu mengetahui cara yang benar. Berikut Lina Souvenir akan menjelaskan mengenai beberapa cara merawat mug keramik yang benar.
1. Jangan Terlalu Sering Digunakan Untuk Minuman Panas
Cara merawat mug keramik yang pertama adalah dengan tidak terlalu sering menggunakannya untuk minuman panas. Perlu anda ketahui, bahwa salah satu kelebihan mug keramik adalah mampu menahan suhu panas hingga cocok dijadikan sebagai wadah minuman panas, seperti teh atau kopi. Meski memiliki kemmpuan seperti itu, jangan terlalu sering anda menggunakan mug keramik yang sama sebagai wadah minuman panas.
Sebenarnya bahan keramik memiliki sifat konduktor atau dapat menyalurkan panas. Selain itu, sifat lain dari bahan keramik adalah bisa rusak jika terus menerus terkena suhu panas. Ketika anda terlalu sering menggunakan mug yang sama untuk minuman panas, maka bahan keramiknya perlahan bisa retak. Jika sudah begini, maka hanya tinggal menunggu waktu sedikit lagi sampai mug tersebut benar-benar rusak.
2. Cobalah Menggunakan Air Hangat
Jika anda sangat suka minum minuman panas, seperti teh atau kopi secara rutin, maka anda bisa menggunakan cara lain agar tidak membuat mug cepat rusak. Cara tersebut adalah mengunakan air hangat untuk minuman-minuman tersebut. Jadi, cobalah perlahan ubah kebiasaan menggunakan air panas menjadi menggunakan air hangat. Anda juga bisa menggunakan air panas yang dicampur air dingin agar suhunya tidak terlalu tinggi.
Rasa minuman yang anda sajikan akan tetap nikmat, meski menggunakan air hangat. Selain itu, menggunakan air hangat bisa membuat mug keramik anda bisa bertahan lebih lama dan tidak cepat retak. Dengan demikian, anda tetap bisa menikmati minuman favorit secara rutin menggunakan mug keramik tersebut tanpa menyebabkan terjadinya kerusakan. Perawatan semacam ini juga sangat penting untuk anda perhatikan.
3. Rendam
Cara merawat mug keramik yang selanjutnya adalah dengan cara merendamnya terlebih dahulu setelah digunakan. Apabila anda baru saja selesai menggunakan mug tersebut untuk teh atau kopi hingga meninggalkan banyak bekas noda di sana, maka sebaiknya rendam terlebih dahulu mug tersebut. Begitu juga jika mug keramik tersebut memiliki noda membandel lainnya. Cara lain yang bisa anda coba adalah dengan mengalirkan air dari kran ke mug selama beberapa menit.
Tujuan dari perendaman atau mengalirkan air ke dalam mug ini adalah untuk mempermudah anda mengangkat noda membandel tersebut. Jika dibiarkan terlebih dahulu, maka noda bekas teh atau kopi tersebut bisa berubah menjadi kerak yang lebih sulit dihilangkan. Oleh sebab itu, sebelum mengeras, maka sebaiknya anda segera membersihkannya dengan merendam atau mengalirkan air ke dalam mug.
4. Gunakan Baking Soda dan Air Lemon
Ketika noda bekas minum teh atau kopi tersebut sudah terlanjur menjadi kerak, maka tidak perlu khawatir karena masih ada cara mengatasinya. Anda bisa menggunakan baking soda untuk menghancurkan kerak membandel tersebut dan membersihkannya dari mug kesayangan anda. Caranya cukup campurkan baking soda dengan sedikit air, kemudian oleskan pada spons kasar. Gosokkan spons tersebut pada bagian yang berkerak hingga bersih.
Apabila mug yang anda gunakan mengeluarkan bau tidak sedap karena sudah lama tidak dicuci atau bercampur dengan piring kotor, maka anda bisa mengatasinya menggunakan air lemon. Seperti yang sudah banyak diketahui, air lemon mampu mengusir bau tidak sedap pada berbagai perabotan anda. Caranya cukup dengan menambahkan air lemon atau air jeruk nipis ketika mencuci mug hingga aroma tak sedapnya hilang.
5. Jangan Simpan Dekat Kompor
Cara merawat mug keramik yang terakhir adalah dengan tidak menyimpannya di dekat kompor. Jadi, setelah selesai dicuci, maka segera simpan mug tersebut di rak atau semacamnya. Namun, segera pindah posisi rak apabila terlalu dekat dengan kompor. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, bahan keramik ini bersifat konduktor. Meskipun ada cukup jarak antara kompor dan rak, tapi bahan keramiknya tetap bisa menyerap panasnya. Akibat jika hal ini terjadi terus menerus adalah bahan keramiknya akan mudah retak.
Demikianlah sedikit penjelasan mengenai beberapa cara merawat mug keramik yang benar. Dengan menerapkan perawatan yang tepat, maka anda bisa menjaga kualitas mug keramik tersebut lebih lama lagi. Apabila anda tertarik memesan mug keramik ini, maka bisa segera menghubungi Lina Souvenir. Di sini anda bisa mendapatkan mug berkualitas dan berbagai pilihan souvenir menarik lainnya dengan harga grosir.
